04 Januari 2006

Happy new year 2006

Duh...kaga kerasa perasaan baru kemaren2 deh tahun baru 2005, bener2 deh kaga kerasa lajunya waktu itu. Perasaan baru kemaren2 saya masih sering maen game Ragnarok, perasaan baru kemaren saya idup di kota kelahiran saya, ternyata semuanya itu cuma lamunan saja.

Tidak terasa cuma 1 bulan kurang 1 hari saya udah mau nginjak umur kepala 3, tapi untunglah sampe saat ini Tuhan Yesus masih tetep kasih umur dan pelihara aku, family, dan temen2 semuanya.

Mejelang tahun baru 2006 tidak ada istrimewanya semua berjalan spt biasanya, kebetulah pas itu cuaca di kota Bandung agak mendung dan sedikit hujan walau tidak terlalu lebat, tp untunglah pas menjelang tengah malah tiba hujan berhehenti. Saya dah keluar tidak ada aktifitas karena kebetulan sedang ada kesibukan di rumah. So...tahun baruan di rumah saja.

Cuma pas kotbah natal & tahun baru banyak hal2 yg saya dapatkan intinya "Tahun 2006 adalah suatu momentum untuk memulai perbaikan ekonomi di berbagai sektor" [Amin].

Tidak ada new planning di 2006 ini, hanya melakukan yg dianggap kamu baik saja.

Saya harap di awal tahun 2006 ini semuanya berjalan lancar sesuai dengan kehendak-Nya. Dan saya selalu berharap "Dia selalu bersama kita yg percaya sekarang sampai selamanya, sesuai dengan janji-Nya yang tidak pernah ingkar [Amin]."

31 Desember 2005

Flamming MVP idRO

Aktifitas MVP-an di idRO sudah sering dilakukan semenjak idRO ada, ada kalanya rasa senang, penasaran, sedih, amarah, sirik dsb timbul begitu saja. Seperti kejadiaan beberapa waktu lalu beberapa rekan ikutan MVP-an di Iris server idRO terlibat adu mulut antara group yg berbeda dengan alasan klasik sebetulnya seh, "Maen repel, maen pnuma". Dengan beribu-ribu alasan pembenaran diantara masing2 group tersebut. Padahal kita tau pada prinsipnya game adalah suatu permainan untuk menghibur diri, sekedar melepaskan rasa jenuh, mencari aktifitas atau komunitas terutama game yg berbau online ini (RPG).

Adanya pembagian waktu MVP-an merupakan suatu delema karena dapat memisahkan komunitas itu sendiri, tp delema ini kadang menjadi alasan yg kuat karena mengingat daya tampung group maksimal cuma 12 player saja yg tentunya tidak bisa menampung player yg ada. Padahal kita ketahui setiap player berhak kapan saja mau MVP-an atau tidak. Dalam kasus ini jika kebiasaan group A di jam waktu siang, dan group B di waktu malam. Kadang2 kalo salah satu group cross time bisa menimbulkan cekcok padahal hal ini tidak semestinya terjadi selama persaingan tetap sehat.

Ketika beberapa group bertemu di map yg sama kadang2 bisa menimbulkan perselisihan, kita kembali lagi kepada pribadi/org yg bersangkutan untuk bisa menjaga tingkah lakunya. Ada beberapa hal yg perlu diperhatikan untuk menjaga hal2 yg tidak diinginkan:
  1. Diusahakan setiap player tidak ber-ekpresi.
  2. Diusahakan setiap player tidak berbicara ke umum.
  3. Diusahakan setiap player tidak menggunakan skill yg bisa merugikan player lain dalam hal ini misalnya: pnuma (Priest), arrow repel (Hunter), Jupitel Thunder (Wizard), Savety Wall (Wizard, Priest).
  4. Diusahakan setiap player tidak menggunakan program2 illegal spt SpeedHack, AutoLooter, Boss Finder dsb.
Dan hal yg sangat disayangkan skill2 tersebut bisa digunakan ketika MVP-an, ini memang suatu delematis bagi penyelenggara game online juga. Jadi solusi sementara tentunya keempat point tersebut musti dipegang player saja.

Tidak ada pembenaran jika penggunaan skill2 tersebut digunakan untuk merugikan player lain sbg saingannya. Misalnya: Penggunaan arrow repel (Hunter) digunakan dengan alasan untuk menjauhkan boss dari dirinya, ini sah saja jika digunakan ketika tidak ada saingan player lain, jika ada player saingan ternyata di repel ke arah map kosong ini pun disinyalir akan bermasalah juga, kenapa kita tahu bahwa kondisi pas MVP-an ini sangat "panas", lebih baik hindari penggunaan skill ini.

Penggunaan program illegal spt SpeedHack, AutoLooting dsb ini memang memperburuk citra keasikan bermain Ragnarok, setelah penggunaan program bot. Kadang ada beberapa alasan penggunaan program ini ketika MVP-an misalnya "Kita pake karena mereka juga pake", gimana pun kita tidak bisa menyalahkan siapa2 dan semuanya itu bisa menjadi boomerang bagi kita sendiri. Dalam hal ini solusi yg tepat adalah dari pihak penyelenggara game online itu sendiri yg musti mencegah hal ini, karena program2 tersebut bertebaran di internet, siapa saja bisa mendownloadnya secara gratis. Dan dalam hal ini sangat disayangkan pihak yg bersangkutan tidak bisa menindak dengan tegas kasus ini.

Congrat buat GF

Selamat deh buat anak2 yg dapet "Golden Thief Bug Card", lumayan buat bekel lebaran :-). Meskipun setelah bersusah payah bersaingan dengan group lain yg anggotanya berjibun banget, plus tekanan mental juga, tp sepertinya "Dewi Fortuna" masih berpihak ke "G o d f l e s h". Dan perlu diingat ini merupakan _hanya_ faktor nasib/hoki saja tidak lebih!, dan saya salut ini merupakan ke 2 kalinya dapet item ini, yg sebelomnya kita dapet "Osiris Card".

Karena memang ini faktor hoki, jd sebetulnya tidak ada alasan apapun untuk saling flaming, saling iri hati dsb. Dan tetep no 1 adalah menjaga komunitas Ragnarok Indonesia ini khususnya server Iris agar lebih harmonis dan nyaman. Selama persaingan sehat kita tidak pernah komplain dengan guild lain, sebab kita tau persis setiap guild lain pun mempunyai kepentingan juga, dan perlu diingat juga kita sangat welcome terhadap org lain. Dan kita tetap menghargai guild lain seperti biasanya.

Selamat ya :-).

Aroganisme idRO

Memang aroganisme tidak terjadi di dunia nyata saja, di dunia maya spt Ragnarok Online Indonesia juga ada juga. Kemaren terhitung tanggal 25 September 2005 ada pemblokan permanen secara masal dari pihak GM idRO, ternyata karena penggunaan program illegal itu alasan yg sering kita dengar.

Kemungkinan penggunaan illegal spt "Speed Hack, Auto Looting, Boss Finder" memang menjadikan boomerang bagi user2 yg terkoneksi ke vendor2 game online spt idRO ini. Alasan yg sangat mudah kita pahami adalah karena program2 itu sudah banyak berkeliaran di internet, setiap orang bisa mendownloadnya secara gratis, bisa minta ke temen, bahkan sebagian game center telah menginstall secara default di komputer rentalnya.

Saya sudah konfirm hal ini jauh2 hari kepada pihak Lyto sbg penyelengara game online via email tapi hasilnya [?], SANGAT MEMUASKAN, DIREPLAY PUN TIDAK. Inikah tata sopan yg kita anut dinegeri ini?, atau mereka tidak mengenyam pendidikan sama sekali, tidak pernah tau etika berinternet?. Ini sudah berkali-kali saya coba.

Sebagai customer support/customer care tentunya tidak seperti ini kinerja yg kita inginkan. Baik keputusan A atau B kita musti kasih informasi ke pihak client. Bahkan terkesan client Lyto itu adalah anak kecil/anak ingusan yg tidak tau apa2, ingat bung! yg maen game ini banyak banget yg telah dewasa.

Saya kasih contoh kasus yg masih hangat terjadi di server Iris idRO ini, 3 ID diblock permanen dengan tuduhan penggunaan program illegal, dengan info yg saya dapatkan adanya pelapor dari sesama group saingan MVP-an pas malam. Apakah dengan modal screenshoot bisa DIBUKTIKAN[?], spt kita ketahui program2 tersebut bisa dilihat dengan kasat mata JIKA gambar berbentuk animasi (Bergerak), GM terjun langsung ke lapangan[?], atau faktor lain?.

Yang jelas dari ke 3 ID itu salah satunya tidak pernah menggunakan program illegal, dan ironisnya sang pelapor pun menggunakan program illegal. Hanya dengan beberapa jam pengaduan diterima, sedangkan saya mengadu sudah 6 bulan yg lalu tidak pernah ada konfirmasi balik, begitu ya kerja GM idRO[?]. Hal yg sangat menggelikan lagi, program illegal itu diperkenalkan jauh2 hari justru dari anak2 saingan MVP-an itu. Apakah ini ada indikasi sirik karena kita saingan bener2 murni atau merasa takut jika kita pake program illegal juga?, kl mau fair anda pake, kita pun pake, atau tidak sama sekali, silahkan pilih!.

Dari hasil pengamatan, prediksi diduga kuat sang pelapor ada orang dalam di Lyto itu, karena tindakan/respone pun cepat. Dan jika memang benar kita minta bukti secara otentik tidak diberi dengan alasan (Rahasia perusahaan), analoginya spt: Kita dihukum/terpidana tp kita tidak diberi tahu apa alasan kita dihukum, apakah ini masuk akal?. Seperti tindakan cyber crime lainya tentunya kita musti menyertakan bukti2 yg kuat misalnya log mesin dsb. Bagaimana keputusan tersebut bisa diambil, kalo tidak ada alasan/bukti yg sah?. Dalam hal ini tentunya profesionalisme musti diperlihatkan dunk, jng spt bicara dengan anak ingusan yg bego banget.

Jadi apakah masih layak maen di idRO yg managemennya spt tukang kacang goreng[?], tentunya anda yg bisa memilih, yg jelas dari beberapa kasus di idRO belom pernah kita dapat service yg memuaskan layaknya sebagai pembeli.

Warcraft III & PvPGN

Maraknya gamer bermain dota semakin menambah game2 online berbasis RPG di Indonesia ini, ada salah kaprah untuk istilah "dota" ini, sebetulnya kan itu ada nama salah 1 nama map yg populer, saya lebih setuju jika diganti dengan warcraft battlenet saja karena permainan dilakukan secara online.

Awal2 map dota ini dimainkan secara LAN saja di game center. Tp untunglah banyak komunitas open source mengembangkan suatu aplikasi server untuk kepentingan ini yaitu PvPGN (http://www.pvpgn.org/), dengan PvPGN memungkin sang gamer bisa bermain dengan lawannya secara online, prinsip kerjanya secara garis besar adalah memforward/merelay request dari client2 yg terhubung dengan server PvPGN tersebut.

Dan kita juga tidak lupa akan jasa2 org yg membangun server PvPGN ini secara cuma2, dengan demikian kita sbg pengguna sbg tanda terima kasih kepada mereka cukup dengan patuh dengan aturan yg mereka terapkan :). Saya pikir mereka juga akan senang.

Ha idRO rebith?

Dari kabar angin skg rebith rame di idRO, banyak org yg hunting spt dahulu kala, tp disayangkan karena GM idRO yg terlalu banyak KKN, tidak proffesional, kekanak-kanakan. Rekan lain pun sudah MUAK dengan keadaan spt ini. Yeah...what ever deh... yang jelas bagaimana pun kondisi spt ini menjadikan boomerang tersendiri bagi customer idRO untuk lebih mencintai idRO ini semakin terpuruk, terbukti dengan semakin berkurangnya pemain dari hari ke hari.

Ketidakadilan, kurangnya proffesonalisme dari GM idRO tersendiri menjadikan kurang betahnya komunitas untuk bermain RO seperti dekade tahun 2003-an yg lalu. Terlebih setelah keadaan buruknya idRO ini, ditambah lagi dengan munculnya vendor2 game online baru yg menyuguhkan game2 dengan feature baru, ditambah dengan tawaran service2 yg menyenangkan.

Ketidaktegasan GM idRO dengan "TIDAK BERANI-nya" menindak BOTTER, penggunaan program illegal (Pengaduan hanya direspone yg kenal sama GM bersangkutan saja) menjadikan adanya kesan "PILIH KASIH" diantara customer idRO itu.

Gimana pun caranya dengan menghadirkan episode yg baru2 di idRO sebetulnya tidak terlalu menolong keadaan idRO ini, yg jelas faktor yg paling penting adalah pengelolaan dari komunitas idRO ini yg dipimpin tentunya oleh GM idRO, sekarang bagaimana mau menjadikan komunitas idRO mengasikan kalo GM itu tersendiri bertidak "SEMAU GUE".

Minimal regulasi yg telah ditetapkan dijalankan dengan sebaik mungkin, tetapi kenapa masih banyak dari sekian kasus yg "TIDAK JELAS", terkesan keputusan diambil setelah bangun tidur, tanpa mikir panjang akibatnya dsb.

Saya berharap kedepannya pengelolaan vendor2 game import ini dikelola dengan sebaik mungkin, saya percaya/mengerti benar vendor2 game dimasa yg akan datang bisa melakukannya. Dan terlebih di Indonesia ini bisa menjadikan komunitas game online yg solid seperti halnya di negara2 lain: Korea, Eropa, USA dsb.

Tambahan beberapa menu game

Daripada benggong kaga karuan iseng2 cari2 info di google.com, ternyata ada beberapa game baru dan juga yg baru launcing di lingkungan IIX diantaranya Sealindo [www.sealindo.com] dan yg masih bisa dibilang masih hangat Vital Sign [http://vs.igames.co.id/home.asp]. Dengan bermunculan vendor2 game online berbasis RPG ini tentunya diharapkan akan membawa angin segar untuk bisnis game center di Indonesia.

BTW, kalo untuk lisensi Lineage2, World Of Warcraft kapan ya ada yg berani open di Indonesia :-). Kesannya yg dibeli di Indonesia cuma game2 online RPG "UCUP2" aja :D.

05 November 2005

Galantin Saus Bawang

Pendahuluan:
    Galantin adalah masakan daging giling berasal dari prancis, biasanya dihidangkan dingin sebagai hidangan utama. Sebagai variasi, tambahkan soun dan udang, goreng sebentar dengan mentega agar cita rasanya semakin kaya.
  • Waktu memasak         : 50 Menit.
  • Tingkat kesulitan        : Mudah.
  • Untuk                         : 4 Orang.
Bahan:
  • 300 g daging sapi cingcang/giling.
  • 200 g udang kupas, cingcang kasar.
  • 25 g soun, rendam hingga lunak.
  • 2 iris roti tawar, rendam air, peras.
  • 2 butir telur, kocok.
  • 1 sdt garam.
  • 1/2 sdt merica.
  • 1/2 sdt pala.
  • 1 sdt gula pasir.
  • Alumunium foil untuk membungkus.
  • 50 g mentega, untuk mengoreng.
Saus:
  • 1 sdm mentega.
  • 1 siung bawang putih, cincang.
  • 75 g bawang bombai, cincang.
  • 150 ml kaldu.
  • 1 sdm kecap manis.
  • 1 sdm saus tomat.
  • 1/2 sdt garam.
  • 1/2 sdt gula pasir.
  • 1/2 sdt merica.
  • 1/8 sdt pala.
  • 1 sdt tepung maizena, larutkan dalam,
  • 1 sdm air.
Caranya:
  • Campur daging, udang, soun, roti tawar, telur, garam, merica, pala dan gula. Aduk rata, bagi adonan menjadi 2 bagian.
  • Olesi alumunium foil dengan mentega, Bungkus masing2 bagian adonan dengan alumunium foil, kemudian kukus dalam dangdang selama kira2 45 menit. Setelah matang, angkat, dinginkan.
  • Buka bungkus alumunium foil, potong2 galantin setebal 1 1/2 - 2 cm.
  • Panaskan wajan, masukan mentega/margarin, goreng galantin, balik-balikan sampai agak kering, angkat.
  • Saus: Panaskan mentega/margarin, tumis bawang putih sampai harum, masukan bawang bombai. Setelah layu masukan kaldu, kecap, saus tomat, garam, gula, merica dan pala. Didihkan, kentalkan dengan larutan maizena.
  • Hidangkan galantin bersama saus, dengan kentang dan setup sayuran sebagai pelengkapnya (bila suka).

23 Juni 2005

Qpad.exe

Disconnecting semua komputer dari jaringan untuk client game (Cabut kabel UTP-nya), format D:\>, reboot komputer untuk client internet yg pake DeepFreeze. Booting satu per satu client yg terinfeksi dan lakukan langkah dibawah ini:
1. Masuk safemode, pijit F8 ketika booting dari BIOS.
2. Setelah masuk Windows XP safemode, click start -> run -> regedit.
3. Gunakan find, keyword: qpad.exe. Hapus semua entry di regedit.
4. Buka Windows explorer, gunakan find file and folder, cari keyword: qpad.exe. Biasanya resident di C:\>WINDOWS\System32\. Hapus juga semua yg mengandung kata qpad.
5. Reboot computer ke normal mode.

09 Desember 2004

BGR

Best Guild Record [BGR] adalah event yg paling penting bagi boss guild besar yg berkecimpung di WOE idRO, hari ini BGR guild Forever Friend [FF] setelah sekian lama tumbang oleh Guild Legion Raider, saya disini tidak banyak komentar untuk urusan guild war. Tapi unek2 saya adalah ketika WOE lag-nya minta ampun, parah banget. Apakah bandwith gue udah mentok? nda juga, dari MRTG masih sisa bandwidth 10%-20%. CPU lag dari server?, who know?. Bandwidth server game pick maksimum?, who know juga.

Yang jelas dah males dah...memang benar koq yg dibilang sesepuh internet bahwa infrastruktur jaringan yg ada di Indonesia pada umumnya belom siap untuk dijadikan lahan bagi game2 online. Udah kaga aneh bang, wong di negara kita itu selalu maen paksa melebihi kapasitas, so apa bedanya ama analogi bis kota yg sarat penumpang bergelantungan huhuhuuhuh......

29 November 2004

Postfix mail server

1. Disabling sendmail system/sendmail binary. Disabling via startup script:
# vim /etc/rc.conf
sendmail_enable="NONE"
sendmail_flags="-L sm-mta -bd -q30m"
sendmail_submit_enable="NO"
sendmail_submit_flags="-L sm-mta -bd -q30m -ODaemonPortOptions=Addr=localhost"
sendmail_outbound_enable="NO"
sendmail_outbound_flags="-L sm-queue -q30m"
sendmail_msp_queue_enable="NO"
sendmail_msp_queue_flags="-L sm-msp-queue -Ac -q30m"
- Disable sendmail binary:
# mv /usr/sbin/sendmail /usr/sbin/sendmail.old
# chmod 0 /usr/sbin/sendmail.old
# mv /usr/bin/mailq /usr/bin/mailq.old
# chmod 0 /usr/bin/mailq.old
# mv /usr/bin/newaliases /usr/bin/newaliases.old
# chmod 0 /usr/bin/newaliases.old
Catatan: Jika melakukan build world (Update src system), maka wajib melakukan update file2 binary postfix tersebut.

2. Download postfix dari salah satu mirror, atau silahkan gunakan ports system untuk *BSD class.
# links http://www.postfix.org/download.html
# whereis postfix
postfix: /usr/ports/mail/postfix
- Ada beberapa pilihan versi yg hendak anda pakai silahkan sesuaikan dengan kebutuhan anda.
# ls -d /usr/ports/mail/postfix*
/usr/ports/mail/postfix /usr/ports/mail/postfix20
/usr/ports/mail/postfix-current /usr/ports/mail/postfixadmin
/usr/ports/mail/postfix
- Jika akan menginstall postfix -CURRENT version (Version sekarang):
# cd /usr/ports/mail/postfix-current # make ; make install ; make clean 
- Jika versi yg anda inginkan 2X gunakan cara ini:
# cd /usr/ports/mail/postfix20 # make ; make install ; make clean 
- Kalo mendownload secara manual silahkan gunakan cara ini:
# mkdir /usr/local/src
# cd /usr/local/src/
# fetch http://www.mirrorspace.org/postfix/official/postfix-2.1.6.tar.gz
# tar zxvf postfix-2.1.6.tar.gz
# ls README*
# ls INSTALL*
Silahkan baca2 dulu :-). Tapi saya sarankan menggunakan ports untuk memudahkan instalasinya.

3. Installasi postfix & configurasi postfix. Buat username dan group untuk daemon postfix:
# adduser [Untuk interaktif menu] atau,
# man pw(8)
# pw groupadd postdrop
# pw useradd postfix -s /sbin/nologin -g postdrop -d /nonexistent 
Jika berniat untuk membangun mailserver support virtual bisa langsung anda create user/group yg mengurus keperluan itu:
# adduser [Untuk interaktif menu] atau,
# man pw(8)
# pw groupadd virtual
# pw useradd virtual -g virtual -d /home/virtual 
- Edit file /etc/postfix/main.cf jika installasi dilakukan dari tarball, confdir berada di /usr/local/etc/postfix/main.cf jika dilakukan lewat ports.
- Sunting isi dari file2 diatas:
myhostname = example.com
mydestination = $myhostname, localhost.$mydomain
mynetworks = 127.0.0.0/8
alias_maps = hash:/etc/aliases
alias_database = hash:/etc/aliases
home_mailbox = Maildir/ 
Untuk myhostname isi hostname yg FQDN, biasanya nama domain yg digunakan adalah domain yg nge-handle postfix ini berjalan. Isi mydestination dengan domain target anda biasanya domain local saja. Isi IP Address/block IP Address (Penggunaan netmask atau prefix) di mynetworks yg anda perbolehkan konek dari LAN anda dipisahkan dengan tanda coma.

- Untuk menangkal spammer biasanya digunakan:
maps_rbl_domains = relays.ordb.org
smtpd_helo_restrictions = reject_maps_rbl, permit_mynetworks
- Menolak domain sender yang tidak mempunyai record A atau MX:
smtpd_sender_restrictions = reject_unknown_sender_domain
Untuk custom memilih sender yang akan direject sesuai dengan kebutuhan bisa diapply via database hash sebagai contoh:
check_sender_access hash:/etc/postfix/sender_access
- Untuk kebutuhan aliasing bisa menggunakan database hash:
alias_maps = hash:/etc/aliases
alias_database = hash:/etc/aliases
- Format/type yg dipilih untuk mbox email adalah:
home_mailbox = Maildir/ 
- Edit untuk keperluan virtual domain:

Untuk keperluan isi type mailbox_transport dengan virtual.
mailbox_transport = virtual 
Untuk virtual domain silahkan anda isi path yg sesuai dengan home basenya. Parameter ini digunakan untuk menyimpan seluruh email2 yg akan dihandle di mesin ini.
virtual_mailbox_base = /home/virtual 
Map database yg digunakan untuk keperluan ini, silahkan isi sesuai dengan rencana anda dimana akan diletakannya.
virtual_mailbox_maps = hash:/etc/postfix/virtual
Isi dengan UID/GID dari user shell virtual, kita check dulu user virtualnya:
# id virtual
uid=1000(virtual) gid=100(virtual) groups=100(virtual)
Isikan UID/GID-nya di main.cf.
virtual_uid_maps = static:1000
virtual_gid_maps = static:100
virtual_create_maildirsize = yes
Biar support quota Maildir untuk user virtual.
virtual_mailbox_limit_maps = hash:/etc/postfix/vquota
virtual_mailbox_limit_override = yes
- Tambahan untuk postfix biar bisa menggunakan/terintegrasi dengan amavis antivirus scanner
content_filter = vscan:
Dan jangan lupa tambahkan baris di /etc/postfix/master.cf:
vscan unix - n n - 10 pipe user=vscan
argv=/usr/sbin/amavis ${sender} ${recipient}
localhost:10025 inet n - n - - smtpd -o content_filter=
Untuk konfigurasi lainnya biarkan default saja.

- Kemudian bikin email alias yang akan mengurusi hal-hal yang berkaitan dengan urusan teknis (ganti email @example.com sesuai dengan konfigurasi yang anda inginkan):
# echo "postfix: root" > /etc/aliases
# echo "root : hostmaster@example.com" >> /etc/aliases
# echo "mailer-daemon : mailer-daemon@example.com" >> /etc/aliases
# echo "postmaster : someone@example.com" >> /etc/aliases
etc...
- Generate database yg baru dari file aliases :
# newaliases 
- Jalankan daemon postfix :
# /usr/sbin/postfix start # Dari tarball instalasi.
# echo "/usr/sbin/postfix start" >> /etc/rc.local
Untuk port biasanya terbentuk file postfix.sh, sunting dulu file ini untuk lebih bagusnya:
# /usr/local/etc/rc.d/postfix.sh start # Dari port instalasi.
- Jika emang tidak ada masalah biasanya postfix daemon langsung jalan, ada baiknya check saja:
# tail -f /var/log/maillog
Nov 20 02:31:49 example postfix/postfix-script: starting the Postfix mail system
Nov 20 02:31:49 example postfix/master[2031]: daemon started -- version 2.1.6
- Bikin virtual domain yg akan anda handle, dan sebelomnya bikin folder example.com di /home/virtual
# mkdir /home/virtual/example.com
# vim /etc/postfix/virtual
example.com Yeah....
Create user atas nama domain example.com:
user@example.com example.com/user/ 
Build file tersebut menjadi hash database:
# postmap /etc/postfix/virtual
- Biar support quota user Maildir. Edit file /etc/postfix/vquota
user@example.com 1024000
# postmap /etc/postfix/vquota 
Biasanya dengan cara dikirim email atas nama user tersebut, maka secara otomatis akan terbentuk folder di /home/virtual/example.com/user.

4. Install tpop3d
- Download source tpop3d dan install tpop3d
# cd /usr/local/src
# fetch http://www.ex-parrot.com/~chris/tpop3d/tpop3d-1.4.2.tar.gz
# fetch http://www.ex-parrot.com/~chris/tpop3d/tpop3d-1.4.2-auth-flatfile-broken.patch
# tar -zxvf tpop3d-1.4.2.tar.gz
# cd tpop3d-1.4.2
# patch -p0 < ../tpop3d-1.4.2-auth-flatfile-broken.patch
# ./configure --help | more
# ./configure --enable-auth-flatfile --enable-mbox-maildir
# make ; make install
Atau menggunakan ports system:
# cd /usr/ports/mail/tpop3d
# make ; make install ; make clean
- Buat file /etc/tpop3d.conf isinya :
listen-address: IP_ADDRESS_HERE
log-facility: local6
mailbox: maildir:/home/virtual/$(domain)/$(local_part)
auth-flatfile-enable: yes
auth-flatfile-passwd-file: /etc/virtual/$(domain)/passwdPOP3
auth-flatfile-mail-user: virtual
auth-flatfile-mail-group: virtual
append-domain: yes
log-bad-passwords: yes
- Jalankan tpop3d daemon:
# /usr/local/sbin/tpop3d
# echo "/usr/local/sbin/tpop3d" >> /etc/rc.local
atau via
*.sh script di /usr/local/etc/rc.d/
- Create file /etc/virtual/example.com/passwdPOP3 untuk menyimpan account POP3:
# mkdir /etc/virtual
# mkdir /etc/virtual/example.com
# cd /etc/virtual/example.com
# htpasswd -c -s passwdPOP3 user
5. Installing Courier-IMAP
- Download source courier-imap & install courier.
# fetch http://www.courier-mta.org/beta/imap/courier-imap-1.7.1.20030319.tar.bz2
# tar -jxvf courier-imap-1.7.1.20030319.tar.bz2
# cd courier-imap-1.7.1.20030319
# ./configure --help | more
# ./configure --enable-workarounds-for-imap-client-bugs --disable-root-check
# make ; make install 
Atau menggunaan ports system:
# /usr/ports/mail/courier-imap
# make ; make install
- Configurasi courier-imap, standard kita pake module authuserdb saja, module yg lainnya kita hapus saja:
# rm -rf /usr/lib/courier-imap/libexec/authlib/*
# cp authlib/authuserdb /usr/lib/courier-imap/libexec/authlib/
# cp /usr/lib/courier-imap/etc/imapd.dist /usr/lib/courier-imap/etc/imapd
# cp /usr/lib/courier-imap/etc/imapd-ssl.dist /usr/lib/courier-imap/etc/imapd-ssl
- Edit file yg diperlukan:
# vim usr/lib/courier-imap/etc/imapd
ADDRESS=0 menjadi ADDRESS=IP_ADDRESS_YG_DIGUNAKAN
AUTHMODULES="authdaemon" menjadi AUTHMODULES="authuserdb"
- Starup script:
# echo "/usr/lib/courier-imap/libexec/imapd.rc start" >> /etc/rc.local
atau, via *.sh kl dari ports system di /usr/local/etc/rc.d/.

- Membuat user account imap:
# mkdir /etc/userdb
# chmod 700 /etc/userdb
# userdb -f /etc/userdb/example.com user@example.com set \
home=/home/virtual/example.com/user \
mail=/home/virtual/example.com/user uid=1000 gid=100
# userdbpw -md5 | userdb -f /etc/userdb/example.com \
user@example.com set imappw
# makeuserdb 
6. Installing Squirrelmail
- Download sourcenya:
# fetch http://umn.dl.sf.net/sourceforge/squirrelmail/squirrelmail-1.2.11.tar.gz
# tar -zxvf squirrelmail-1.2.11.tar.gz
# cd squirrelmail-1.2.11
Atau dengan sistem ports:
# cd /usr/ports/mail/squirrelmail
# make ; make install
- Asalkan sudah terinstall Apache web server dan PHP anda tinggal copy paste saja ke directory browse-nya.

PS: Untuk versi2 yg dibutuhkan silahkan terlebih dahulu baca manual2 yg terkait di directory squirrelmail-1.2.11.

7. Script untuk memudahkan pengerjaan membuat account email, anda bisa custom/modif sesuai dengan kebutuhan anda:
#!/bin/sh
# Adding user and quota email in virtual/vquota files.
domain="example.com"
vquota="10240000"
echo "Masukan login : "
read login
echo "$login@$domain $domain/$login/" >> /etc/postfix/virtual
echo "$login@$domain $vquota" >> /etc/postfix/vquota
# Rebuild database postfix.
/usr/sbin/postmap /etc/postfix/virtual
/usr/sbin/postmap /etc/postfix/vquota
/usr/sbin/postmap /etc/postfix/sender_access
# Adduser dan password untuk imap.
adduserargument="-f /etc/userdb/$domain $login@$domain set
home=/home/virtual/$domain/$login mail=/home/virtual/$domain/$login
uid=1021 gid=1021"
userdb $adduserargument
passwdargument="-f /etc/userdb/$domain $login@$domain set imappw"
userdbpw -md5 | userdb $passwdargument
makeuserdb

12 November 2004

Move to new ISP

Setelah sekian lama bertahan dengan QuasarNet [http://www.quasar.net.id/] ternyata musti lepas juga. Sangat delematis memang, setidaknya kita tidak ingin pindah dengan kondisi yang ada tp karena ada beberapa alasan yg sangat memberatkan terhadap warnet dengan sangat terpaksa kami musti cari ISP baru.

Terhitung pada tanggal 21-Oktober-2005 dengan adanya pemberitahuan re-numbering IP Address awalnya kita biasa2, saya pikir cuma merubah IP Address-nya aja [Tidak merubah system yg ada], ternyata setelah dapat tlp dari pihak sales kita sempat kaget juga dengan perubahan system yg mendasar ini.

Awalnya kita mendapatkan block IP Static untuk point to pointnya dan block IP Static untuk digunakan di client, dengan regulasi baru ini block IP Static yg biasa digunakan di client tidak dapat direquest kembali ke pihak ISP, padahal saya tau space IP Address ISP saya /21 tentunya cukup banyak. Tapi dengan alasan yg _tidak masuk akal_ menurut saya mereka tidak mau kasi kembali block IP Address itu. Setidaknya kita memang betul2 memerlukan IP Address tersebut untuk beberapa kepentingan user kami.

Dan salah satu yg sangat membut saya shock adalah semua client warnet QuasarNet di arahkan ke 1 IP Address saja gatewaynya, padahal system sebelomnya itu yg baik/benar menurut saya, dan memang layaknya ISP lainnya juga memang demikian biasanya dengan memberikan subnet khusus untuk masing2 clientnya (Tidak disatukan semua clientnya)

Tidak habis pikir kenapa koq bisa systemnya demikian[?], saya tidak tau pasti regulasi dan ada apa sebenernya di QuasarNet. Yang jelas kami sbg warnet terus terang dengan kwalitas links spt itu tidak bisa menjual kepada user dengan kata lain kondisi links-nya tidak layak jual sama sekali.

Ada beberapa prediksi kami:
1. Client warnet terlalu diremehkan oleh pihak ISP[?], karena spt kita ketahui QuasarNet salah satu perusahaan besar atau layaknya kita sebut NAP. Dan banyak anak perusahaannya yg bergerak di bidang infrastruktur telpon. _Bisa jadi_ untuk warnet ini cuma bisnis untuk "cuci mulut" saja.

2. Karena kami warnet kecil yg cuma langganan 64 kbps[?], yg mungkin dianggap income buat mereka "geli2"[?].

Pernyataan diatas cuma sebagian dari kekecewaan kami sbg client yg selayaknya musti di service dengan baik, bagaimana pun kita adalah customer, dan kalo memang dalam hal request IP Address tidak boleh oleh QuasarNet kenapa tidak dicantumkan di SLA mereka misalnya:

- Setiap client tidak boleh merequest IP Static Address apa pun alasannya, _kecuali_ IP Static Address untuk point to point saja.

"Nasi sudah jadi bubur", gimana pun kita tidak bisa apa2 untuk masalah ini. Dan kita tetep berharap warnet kita bisa survive untuk keadaan ini. Ini salah satu cobaan buat kami dan setidaknya jadi pengalaman yg berharga bagi kami dikemudian hari.

13 Juni 2004

Nasi+mie goreng+telor goreng

Waduh, menu hari ini tidak ada "Penampakan" yang berarti sepertinya :(, yah...daripada lafer mendingan sikat aja menu dikantin depan saja, tiada lain menunya:

- Nasi putih.
- Mie Goreng.
- Telor Goreng mata sapi.

Memang sejak kecil mungkin gara2 Ex-Sumedang rata2 tradisi makan indomie ini merupakan hal yg lumrah, padahal dilihat dari segi tata boga seh rada aneh. Coba anda lihat antara "Nasi putih" dengan "Mie goreng", keduanya sama2 makanan "Pengenyang" alias kandungan yg terbanyaknya merupakan karbohidrat yg notabene bikin ngantuk atau istilah kelanjutannya "Bikin malas[?]".

Tak heran sering terserang radang tenggorokan, panas dalam dsb, yah pantas saja mulut pada bau bagaikan karbit buat lasan besi :). Tapi apa daya kondisi di sekitar sini seperti itu adanya, gpp yg penting kita imbangi saja dengan buah-buahan dan sayur-sayuran saja. Daripada kita beli makanan gorengan (Bala2, Gehu, Pisgor, tempe goreng dsb), yg banyak mengandung minyak, ya akibat sering menkonsumsi makan ala Indonesia ini saya menderita liver (Penyebab sekitar 30%).

Nah jika kita selidiki lebih lanjut kenapa gorengan bisa mengakibatkan sedemikian jauhnya?, alasan klasik karena minyak goreng dipake berulang-ulang sampe spt oli mesin mobil saja. Coba kl pernah beli makanan di sekitar boromeus atau ITB tukang ayam gorengnya ampun tuh minyaknya.

Saya pernah punya pengalaman pas mau makan kebetulan dengan temen bule dari Aussie, pas liat minyak gorengnya langsung dia mengurungkan diri untuk beli. Ya...itulah keadaan dari penjaja makanan di kita. Bagaimana pun situasi ekonomi mempengaruhi sampai hal terkecil di lingkungan kita, cukup beralasan knp sang tukang ayam goreng demikitan "Ngiritnya", mungkin hal ini para pembaca telah mengetahuinya. Tiada lain ingin dapat untung besar karena terdesak kebutuhannya.

14 Mei 2004

Layang layang

Permainan layang-layang tentunya kita sudah pada tahu, permainan ini baik di Indonesia atau pun di luar sudah menjadi pupuler bahkan termasuk salah satu cabang olah raga[?], dan menjadi aset pariwisata spt halnya di Bali.

Coba kita tengok beberapa tahun silam tepatnya pas kita usia antara 15 tahun s/d 17 tahunan selanjutnya kita tengok keadaan sekarang, khususnya di Bandung budaya main layang2 ini sudah mulai pudar alasannya mungkin karena sudah bukan jamannya atau memang kondisi tidak memungkinkan, Who know.

Kondisi ini tidak dapat dipungkiri dengan adanya mainan ala negara maju PS, PS2, X-Box, Game PC dsb. Rata2 anak2 jaman sekarang lebih memilih permainan tesebut, tidak melihat status sosial, lingkungan gaul mereka dsb. Coba kita telaah atau tepatnya kita bandingkan antara permainan jaman sekarang dengan permainan jaman tradisional, anak2 jaman sekarang lebih cenderung invidualistis dibanding dengan anak2 jaman dulu kenapa jawabnya simple, anak jaman dulu untuk bermain pasti rame2 misalnya permainan layangan. Secara tidak disadari itu menumbuhkan rasa sosial yg lebih bagus, cara bergaul dengan teman sekolah, dengan teman sekampung.

Contoh lainya ; Pulang sekola, berangkat sekola pasti rame2 sama anak2 sebayanya, sedangkan anak jaman skg kebayakan dijemput/diantar sama sopir atau orang tuanya. Hal positif lainya tentunya mendidik secara tidak langsung untuk bisa mandiri, apakah ini perubahan jaman atau status sosial/ekonomi saya kurang tahu persis. Disini saya tidak bicara keseluruhan, tp yg jelas hanya beberapa ruang lingkup saja yg saya perhatikan.

Mungkin salah satu pudarnya budaya bermain layang2 antara lain kurangnya lahan di kota spt Bandung ini, skg daripada pohon rindang malah banyak pohon beton :(. Yah jaman berubah segalanya jadi sulit dikondisikan.

25 April 2004

Nasi kuning Vs Nasi uduk

Sudah beberapa hari ini gue sama temen2 di warnet doyan komsumsi nasi kuning, etah kenapa, yang jelas sudah berjam-jam didepan komputer kalo tanpa makanan/minuman merupakan hal yang bodoh :P. Karena mungkin warnet kita terletak di pemukiman trandisional dan kebetulan lokasi kita deket dengan pasar Ancol Bandung tentunya tidak terlalu sulit mendapatkan nasi kuning ini, murah meriah hanya Rp 2.500/porsi udah dapet bikin perut kita kenyang, atau 2 porsi silahkan aja bebas :). Apa karena warnanya kuning sehingga di sebut nasi kuning? atau disingkat "naskun" kurang tau juga gue, yg jelas kl yang tidak berwarna org lebih suka sebut "nasi uduk", dua2nya enak banget dah, tp gue perhatiin sang penjual salah satu makanan tradisional ini makin berkurang dari hari ke hari, apa kurang menjanjikan usaha ini, atau keberadaannya tergeser dengan keberadaan makanan ala western gue kurang tau juga penyebabnya. Yang jelas skg apakah anak kita kelak masih bisa menikmati salah satu makanan tradisional ini?.

15 Maret 2004

W32.Rontokbro@mm

Setelah beberapa hari ini disibukan dengan munculnya "W32.Rontokbro@mm" di komputer yg biasa dipake game online, entah dari mana asalnya "W32.Rontokbro@mm" ini input storages jelas semua di disable, semua service di internet pun didisable kecuali memang yg diperlukan spt port 80 (www), ftp restricted ke patch game server saja. Masuk lewat telepati kali ya ;p.

Mungkin ada beberapa referensi yg bisa dibaca2: http://securityresponse.symantec.com/avcenter/venc/data/w32.rontokbro@mm.html

23 Februari 2004

Add more revenue

Spt kita ketahui sering kita jumpai beberapa MLM di internet yg menjanjikan kita sesuatu hal yg bisa didapat diinternet dalam hal ini adalah pendapatan/income tambahan dan dengan sedikit usaha kita bisa mendapatkan uang dengan angka yg sangat fantastis, bisa dibilang kalo menurut pendapat saya "tidak masuk akal". Secara pribadi hal ini tidak sedikitpun membuat saya ingin mencobanya. Setelah jaman bergulir timbul beberapa market yg ditawarkan di internet untuk mendapatkan income tambahan misalnya HYIP program, ini pun tidak bisa membuat saya ingin mencobanya. Logikanya simple saja, seberapa besar usaha/kerja nyata yg kita lakukan untuk memperoleh imbalannya, kalo seandaiknya _hanya_ dengan lenggang kangkung, duduk santai tp kita dapat duit banyak, saya pikir ini hal yg tidak masuk akal, meskipun memungkinkan apakah kita tidak bertanya-tanya minimal ke diri sendiri "Koq bisa ya?".

Mungkin sedikit ilustrasi di atas salah satu menu yg sering saya renungkan sebelom waktu tidur tiba. Kenyataaannya tidak semua kegiatan mencari income tambahan di internet terkesan "Gambling, gaji buta dsb", ada beberapa hal yg menarik yg bisa kita lakukan lazimnya kita usaha di dunia real, mungkin salah satunya adalah semacam pengiklanan produk lewat site lazim dibilang orang referal site. salah satunya yg diluncurkan google [http://www.google.com] adalah "AdSense Google" [https://www.google.com/adsense/].

Disamping itu ada juga beberapa prize yg menarik dari http://www.spreadfirefox.com/ dalam rangka membantu komunitas penggunaan Firefox di dunia.

Dengan itu kita selanjutnya dituntut berkarya dalam pembikinan site dengan mengangkat salah satu materi yg kita kuasai misalnya, selanjutnya kita akan mendapatkan imbalan mengiklankan produk/jasa org lain lewat google. Hal ini bukanlah hal yg baru, namun bisa menjadikan kegiatan yg bisa menghasilkan sedikit tambahan buat uang saku anda.

Contohnya jika anda seorang yg senang menulis via media digital ini, tentunya tidak ada salahnya anda mencobanya. Dan menurut saya imbalan ini pantas didapatkan dengan usaha/kerja yg telah anda lakukan.

04 Januari 2004

Dummynet with WFQ policy

Setelah sekian lama menggunakan limiting "Hard Link Limiting" via interface, ada keinginan juga menggunakan "policy limiting" lain. Meskipun memang masih banyak kekurangan dalam prakteknya di lapangan saya mencoba untuk menerapkannya di warnet mungil Kumprang.

Dengan metode ini (Worst-case Fair Weighted Fair Queueing) diharapkan tidak adanya "Bandwidth yg terbuang begitu saja" dari bandwidth yg tersedia. Dan user di kami diharapkan dapat jatah bandwidth yg se-FAIR mungkin.

Dalam prakteknya tentunya kita tidak bisa mematok secara ekstrem angka di rule, namun musti diperhatikan juga kenyamanan user yg pake internet, yg artinya kita memberikan ruang untuk ajang rebutan bandwidth sebesar X% s/d Y%.

Dengan banyaknya keterbatasan bandwidth yg didapat dari ISP , setidaknya kita bisa "mengurangi" ajang rebutan tersebut. Jika kita telusuri mengapa hal ini bisa terjadi tentunya kita bisa flashback ke masalah "Sampai kapankan bandwidth di Indonesia mahal[?]".

Meskipun tidak sempurna, banyak kendala yg dihadapi tapi saya mencoba untuk melangkah ke hal yg lebih baik, dan mudah2an sistem ini bisa cocok diterapkan di warnet Kumprang

08 November 2003

William Andrias Tanuel

Terlahir anak dengan nama "William Andrias Tanuel" di RSB Limijadi Bandung pada 07 November 2003, Jam 01:15 WIB. Terima kasih atas segala BerkatMu, keselamatanMu, Ya Tuhan...

13 Maret 2003

Transparant proxy

Seperti kita ketahui ada beberapa feature dari proxy application diantaranya squid (http://www.squid-cache.org/) untuk melakukan transparan proxy, nah yg menjadi sorotan kita saya coba uraikan dibawah ini:

Dengan transparan _idealnya_ consum bandwidth bisa direduce (menurut saya), memaksa client masuk ke proxy kita dengan beberapa alasan security, gampang melakukan monitoring apa yg dilakukan client dalam melakukan browsing dsb. Tapi itu mungkin bisa dimaklumi jika kondisinya di kalangan sekolah, dan pendidikan, lainnya tentunya dengan beberapa alasan seperti diatas. Tapi andaikan transparan proxy dilakukan di warnet, ISP, NAP dsb apakah ini banyak sisi buruknya atau sisi bagusnya[?], _menurut saya pribadi itu hal yg sangat tidak ideal kenapa[?], satu hal yg kadang kita lupakan adalah masalah privasi dan kebebasan. Idealnya pihak uplink memberikan opsi untuk bisa menggunakan proxy mereka, atau, tidak sama sekali, atau pake proxy org lain misalnya anonymous proxy.

Sbg warnet misalnya tentunya tidak rela kalo dia dimonitoring kemana user2nya nge-browse dan tidak diberi kebebasan, masih mending kalo proxy sebelom limiter bandwidht kalo ternyata diletakan setelah limiter bandwidh saya pikir proxy ini kurang berguna posisinya. Idealnya proxy dipasang di LAN bersangkutan saja dengan alasan caching lebih cepat, maintenen lebih gampang dsb. Masih adakah alasan jika pihak uplink menerapkan policy transparan proxy di networknya[?], ulasan diatas merupakan pendapat saya pribadi, benar/tidaknya tentunya setiap orang punya alasan masing2 dan tentunya para pembaca yg budiman yg bisa menilei.