Ada hal yang kurang jika kita lagi nge-net, makanan/minuman belom lengkap plus rokok buat perokok. Apalagi jika hari sudah medekati subuh dimana tukang makanan/minuman susah didapat. Maka karena melihat kondisi seperti ini saya memutuskan untuk melengkapi warnet saya dengan kantin yang terpisah langsung. Tujuannya agak pengelolaan lebih profesional dan terarah.
Kenapa saya namakan "Kantin" tidak "Cafe" seperti layaknya warnet di luar negeri (Internet Cafe). Ada alasan yang cukup sederhana yaitu sajian makanan yang lebih cocok dengan nama kantin. Makanan disajikan tergolong makanan tradisional dan makanan berat sejenis nasi timbel, lauk-pauknya, aneka minuman panas/dingin, mie rebus/goreng, rokok dsb. Ya.. menu-menu yang sederhana tapi setidaknya bisa mencukupi kebutuhan konsumsi di tengah malam untuk userku :-)
Mungkin ke depannya ada juga makanan yang biasa disajikan di cafe. Tapi... kita tunggu request dan ide cemerlang ;).